09 November 2006

Otak-atik Makna Lebaran


Makna Lebaran tuh ternyata banyak banget ya? Dan (lagi-lagi) ternyata, orang Jawa yang begitu familiar dengan ilmu ”otak-atik gathuk” punya pandangan tersendiri tentang makna Lebaran. Berikut makna Lebaran berdasarkan hasil analisis ilmu ”otak-atik gathuk”. Semua padanan kata Lebaran di bawah ini dalam bahasa Jawa.

1. Lebaran = libur. Ini sudah am alias umum. Karena Lebaran pula Kaka, Dede, ayah, dan bunda bisa kumpul dan liburan ke tempat sodara-sodara untuk bersilaturahmi dan bermaaf-maafan.

2. Lebaran = lebar atau usai/selesai. Artinya, selesai sudah ibadah puasa yang sebulan lamanya. (Kaka dan Dede belum puasa ding? Bunda juga belum.)

3. Lebaran = luber atau meluap. Artinya, Lebaran mengingatkan kita yang mampu bahwa kita telah diberi kelimpahan nikmat, termasuk harta. Oleh karena itu, kita harus membayar zakat sebagai wujud syukur atas luberan nikmat itu sehingga saudara kita yang kurang mampu bisa sama-sama menikmati luberan itu pada hari Lebaran.

4. Lebaran = lebur. Setelah dosa kita kepada Tuhan dilebur dengan puasa dan berbagai ibadah di bulan Ramadhan, saatnyalah dosa kita kepada sesama manusia dilebur pada saat Lebaran, yaitu ketika kita saling memaafkan.

5. Lebaran = labur. Semua pada tahu labur kan? Ya, labur adalah sejenis cat tembok yang warnanya putih. Dengan demikian, setelah Lebaran diharapkan diri kita bisa seputih labur. Bersih tanpa dosa, baik kepada Tuhan maupun kepada sesama manusia. Semoga!!!


No comments: